Memigrasi situs WordPress saya secara manual
- Pindahkan konten situs Anda ke situs WordPress tujuan yang disiapkan. Konten akun WordPress ini akan ditimpa.
- Aplikasi FTP (file transfer protocol) untuk memindahkan file situs Anda. Kami merekomendasikan FileZilla.
- Jika situs WordPress Anda dihosting dalam paket Managed WooCommerce Stores, Anda harus menyiapkan akses SFTP agar dapat terhubung dengan aplikasi FTP.
- Editor teks untuk melakukan pengeditan akhir pada file konfigurasi situs Anda, wp-config.php. Kami merekomendasikan Notepad++. Jangan edit file ini menggunakan aplikasi pengolah kata seperti Microsoft Word.
Memindahkan situs WordPress secara manual dapat terasa sulit, tetapi tidak serumit yang terlihat. Setelah memahami bagian-bagian penting yang perlu dipindahkan, serta tempat untuk memindahkannya, Anda akan dapat melakukannya sendiri.
Bagian-bagian penting dari situs WordPress adalah:
- File inti: File ini adalah PHP dan file sumber terkait asal WordPress dibuat. Saat migrasi, Anda biasanya memindahkan satu penginstalan WordPress ke yang lain; sehingga file inti sudah ada di tujuan dan tidak perlu dipindahkan. File ini ada di folder wp-admin dan wp-includes. Anda akan meninggalkan folder ini.
- File situs: File situs Anda adalah PHP dan file terkait yang mendukung tampilan dan nuansa situs Anda. Tema, plugin, dan media Anda lainnya adalah bagian dari grup file ini. File ini ada di folder wp-content, lalu Anda akan memindahkan folder ini selama migrasi.
- Database: Database adalah tempat penyimpanan pengaturan situs Anda. Anda juga harus memindahkan ini.
Catatan: Jika Anda memindahkan situs WordPress ke paket Managed WordPress, alat bantu migrasi otomatis yang dibuat di dalam platform akan menghemat waktu dan tenaga Anda. Jika Anda tidak dapat memindahkan situs dengan alat bantu migrasi otomatis, lanjutkan dengan rangkaian artikel ini.
Ikuti langkah-langkah ini untuk memindahkan situs WordPress secara manual:
Unduh file situs
Anda akan mulai dengan mengunduh file situs dengan aplikasi FTP.
Ekspor database
Ekspor database melalui phpMyAdmin.
Unggah file situs
Unggah file situs ke situs WordPress baru menggunakan aplikasi FTP.
Impor database
Impor database Anda ke situs WordPress baru dengan phpMyAdmin.
Lakukan pengeditan akhir
Selesaikan migrasi dengan mengedit file konfigurasi situs WordPress.
